<body><script type="text/javascript"> function setAttributeOnload(object, attribute, val) { if(window.addEventListener) { window.addEventListener('load', function(){ object[attribute] = val; }, false); } else { window.attachEvent('onload', function(){ object[attribute] = val; }); } } </script> <div id="navbar-iframe-container"></div> <script type="text/javascript" src="https://apis.google.com/js/platform.js"></script> <script type="text/javascript"> gapi.load("gapi.iframes:gapi.iframes.style.bubble", function() { if (gapi.iframes && gapi.iframes.getContext) { gapi.iframes.getContext().openChild({ url: 'https://www.blogger.com/navbar.g?targetBlogID\x3d90956193643335706\x26blogName\x3dmidad+raehan+intisor\x26publishMode\x3dPUBLISH_MODE_BLOGSPOT\x26navbarType\x3dBLACK\x26layoutType\x3dCLASSIC\x26searchRoot\x3dhttps://midad-raehan.blogspot.com/search\x26blogLocale\x3den_US\x26v\x3d2\x26homepageUrl\x3dhttp://midad-raehan.blogspot.com/\x26vt\x3d6343429543484754350', where: document.getElementById("navbar-iframe-container"), id: "navbar-iframe" }); } }); </script>

midad raehan intisor

Wahana untukku mengekspresikan wirama qalbu kerana-Nya.

Bunuh

Saturday, March 8, 2008


P.s: Kelakarlah bila tulis puisi ni. Rasa nak golek2. Teringat surat cinta kak Wani untuk ana. Seriyes tak mungkin boleh bunuh rindu ni, sebab ukhuwah fillah kan abadan abadaa? Hehe ;)

Menyulam Rawan Terahsia


Buat para pencari-Nya...


Putih itu
sesuci qalbu
sukma tencipta
demi menyatu mesra
tenang, rasa cinta hakiki
berpadu pada atma
sanubari khazanah segalanya.

Kala itu
embun syurga tercipta
mengalir air mata cinta
ayat-ayat kasih
beralun sebegitunya merdu

Dalam sujud
memadu rasa nan haq
memohon hati didengar
tika dekatnya teramat

Malam berlabuh
begitu rawan rindu tersulam
bersemi dalam saat sepi
terahsia.

PencariMu merinduiMu...

Raehan.Intisor
280208

Makna

Dalam hidup kita sering memakna
dan menduga
mengikut dalam fikir yang kita punya
sungguh hidup punya makna
bila kita memaknakannya

dan makna itu lahir
bila kita tidak menurut raja
bila kita tidak mengekori sultan
yang berteras pada nafsu semata

hanya bila hati itu memaknakan
hidup penuh sempurna
segah dengan warna

kerana kita hanya punya Dia!

Raehan : 050308